Ketua Badan Saksi Cabang Dewan Pimpinan Cabang Demokrat Kabupaten Sekadau, Pertanyakan Terkait TPS. (Foto:wn)
Sekadau Kalbar, iknborneo.com - Ketua Badan Saksi Cabang (BSC) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Kabupaten Sekadau, Martin Lombok Pertanyakan Terkait Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Saat diwawancarai oleh media ini, Ketua BSC DPC Partai Demokrat Kabupaten, Martin Lombok mengatakan, terkait dengan ini, Partai Demokrat Kabupaten Sekadau ingin mempertanyakan sekaligus meminta klasifikasi terkait dengan TPS di Pemilu 2024 ini.
"Kami badan Saksi Partai Demokrat Kabupaten Sekadau ingin mempertanyakan TPS yang dimana terdapat beberapa TPS nya berada didalam satu tempat," ungkap Martin Lombok kepada wartawan media ini. Senin (8/1/2024).
"Salah satu contoh adalah di Desa Landau Kodah yang dimana di Daerah ini terdapat 7 TPS yang berada di satu tempat saja yaitu di SDN No 29 Landau Kodah, inilah yang menjadi pertanyaan dari kami BSC Partai Demokrat Kabupaten Sekadau, Apakah tidak ada tempat lagi selain dari Gedung SDN No 29 Landau Kodah, " tuturnya.
"Hal yang sama juga terdapat di Desa tetangganya, yaitu di Desa Tigur Jaya yang dmana ada 5 TPS yang kami temukan dari data juga berada di tempat yang sama yaitu di SDN 34 Tigur Jaya, Jadi pertanyaan yang sama, apakah tidak ada tempat atau lokasi lain yang lebih layak dan bisa dijadikan TPS selain dari Gedung SDN 34 Tigur Jaya, " lanjutnya.
Dilain tempat, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Fransiskus Khoman saat diwawancarai oleh media ini mengatakan, Wewenang untuk menetapkan TPS itu diberikan kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang berada di Desa.
"Jadi mereka yang mencari tempat yang akan digunakan menjadi TPS, dan PPS memilih sekolah untuk dijadikan sebagai TPS karena sekolah ini memiliki sifat yang permanen, artinya jika ada hujan pun tidak akan berpengaruh karena fasilitas yang cukup memadai," katanya.
"Dan ini juga mengantisipasi untuk potensi hujan di bulan 1 dan bulan 2 ini, bisa saja menggunakan tenda sebagai TPS disuatu tempat, tetapi kalau ada hujan lebat itu bisa saja merembet masuk ke area tenda," sambungnya.
"Dan kedua SD, yakni SDN No 29 Landau Kodah dan SDN 34 Tigur Jaya merupakan tempat yang strategis bagi masyarakat, karena kedua SD ini berada dititik tengah jalur perkampungan, sehingga ini merupakan tempat yang strategis bagi masyarakat," pungkasnya. (wn)