Melawi Kalbar, IKNBorneo - Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC- PP) Kabupaten Melawi menggelar diskusi terbuka dengan tema "Optimalisasi Generasi Millenial dalam Pencegahan dan Penyalahgunaan Bahaya Narkoba". Kegiatan bertempat di salah satu Hotel Nanga Pinoh Senin, (31/10/2022). diskusi terbuka dengan tema "Optimalisasi Generasi Millenial dalam Pencegahan dan Penyalahgunaan Bahaya Narkoba". Foto:tio
Kegiatan Diskusi Terbuka ini dibuka oleh Bupati Melawi, Dadi Sunarya Usfa Yursa.
Sekretaris MPC-PP Melawi, Lilik Hidayatullah menyampaikan, pemuda tidak hanya membentengi diri sendiri saja namun harus jadi pelopor dan menyampaikan kembali kepada pemuda dan sesama anak Bangsa tentang bahaya narkoba saat ini.
"Saya berharap para pemuda agar bersama-sama memerangi narkoba dan memahami bagaimana sebab akibat pada generasi penerus bangsa, jika terjerumus kepada narkoba maka akan merusak generasi penerus bangsa hingga penyalahgunaan bahaya narkoba dapat di minimalisir di wilayah Kabupaten Melawi" ujar Lilik Hidayatullah.
Sementara itu, Bupati Melawi, Dadi Sunarya Usfa Yursa dalam sambutannya mengapresiasi MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Melawi yang telah menyelenggarakan kegiatan diskusi tersebut.
Menurut Dadi, Pemkab Melawi berkomitmen bersama Kepolisian, Badan Narkotika Nasional (BNN), Masyarakat dan pihak lainnya untuk terus melakukan pencegahan peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Melawi.
"Sekali lagi, pemerintah tidak dapat bekerja sendiri di butuhkan keterlibatan seluruh pihak. Berantas ke akar-akarnya karena sudah terbukti berpotensi merusak generasi bangsa," tutup Dadi Sunarya Usfa Yursa.
MPC-PP Kabupaten Melawi juga menggandeng Rehabilitasi Berbasis Masyarakat (RBM) Kota Juang, dan Polres Melawi sebagai pemateri yang di wakili Kasat Narkoba Polres Melawi, AKP. Aris Setiawan dan ketua RBM kota Juang Marumi. (Tio)